Berita

Berita Thumbnail
Jumat, 23 Februari 2018
Oleh: Admin

AKREDITASI A HADIAH ISTIMEWA 52 TAHUN UNIVERSITAS TRISAKTI

Memasuki usia 52 tahun ­berkiprah di dunia pendidikan tinggi Indonesia, Universitas Trisakti mendapatkan hadiah istimewa akreditasi A yang didapat melalui SK BAN-PT NO. 4341/SK/BAN-PT/Akred/PT/XI/2017 pada 14 November 2017.

Nilai A membuktikan peran seluruh sivitas akademika dalam bekerja dan bekerja sama untuk meningkatkan, mengembangkan pendidikan, penelitian serta pengabdian yang berkualitas di bawah kepemimpinan rektor Prof. dr. Ali Gufron Mukti, MSc., PhD.

 

Kepala Biro Perencanaan ­Administrasi dan Sistem Informasi Universitas ­Trisakti, Agung Sediono, ketika di wawancara oleh Media Indonesia mengatakan bahwa upaya mendapatkan akreditasi A sudah ­dilakukan sejak 2015. “Nilai kami saat itu adalah 352, hanya kurang 9 poin lagi untuk akreditasi A. Berbekal rekomendasi dari BAN-PT, kami membenahi sejumlah hal sehingga akhirnya bisa ­mendapatkan akreditasi A,” Setelah berpredikat ­akreditasi A, tugas besar Usakti ­berikutnya ialah mewujudkan target akreditasi tingkat Asia Tenggara (AUN QA) untuk 6 program studi (prodi) andalan, yaitu Teknik ­Mesin, Ilmu Hukum, Ekonomi Pembangunan, Kedokteran Gigi, Teknik Lingkungan dan Arsitektur. ­“Sepanjang 2018 kita akan persiapkan agar pada 2019 nanti sudah mendapatkan ­akreditasi tersebut,” lanjut Agung.

 

Saat ini, Usakti memiliki 47 prodi yang seluruhnya telah terakreditasi, dengan 19 di antaranya berakreditasi A. Lebih dari 120 ribu alumnus Usakti kini berkiprah di berbagai sektor ­penting, baik dalam pemerintahan, swasta nasional, maupun ­internasional. Hal itu membuktikan Universitas Trisakti tetap eksis di tengah-tengah banyaknya perguruan tinggi swasta yang bermunculan.

 

Universitas Trisakti pun tetap ­menjaga kualitasnya dengan ­meningkatkan rata-rata IPK lulusan program sarjana sebesar 3,19 (Renop 3,10), program magister 3,61 (Renop 3,52), program doktor 3,57 (Renop 2,72), program diploma III 3,27 (Renop 3,16), program diploma IV 3,45 (Renop 3,38), dan program profesi 3,57 (Renop 3,5).

 

Capaian prestasi lain berupa tumbuhnya jurnal-jurnal berbasis online yang dikelola lembaga penelitian dengan prestasi satu jurnal diakreditasi Kemenristek dan Dikti (Universa ­Medicina). Kerja sama internasional pun ­dilakukan ­dengan 84 universitas luar negeri, ­termasuk mereka yang berada pada rangking QS Star.

 

Untuk menyukseskan program peningkatan aksesibilitas dan ekuitas pendidikan tinggi, Universitas Trisakti juga berkolaborasi dengan sejumlah institusi membuka 468 beasiswa. Agung menambahkan, mahasiswa Universitas Trisakti juga banyak ­menorehkan prestasi, tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga internasional. “Kita memang punya rencana ­strategis sampai 2030. Di tahap pertama ini hingga 2019, fokus kami adalah integrasi Tridharma perguruan tinggi, penguatan pusat studi, dan tata kelola universitas yang baik,” tandasnya. (Hasil Wawancara Dr. Agung Sediono ka. Barensif dengan Media Indonesia tanggal 15 Januari 2018)

Floatin Button