INTERNATIONAL WEBINAR 2021  dengan tema “Advance Technology to Mitigate Geothechnical Disaster In the Ring of Fire Area” diadakan  oleh Himpunan Mahasiswa Sipil Universitas Trisakti periode 2020/2021. Kegiatan ini diselenggarakan oleh divisi humas eksternal dengan berkolaborasi bersama dengan divisi akademis. Kegiatan Webinar Internasional ini diadakan dengan maksud  untuk  meningkatkan pengetahuan mahasiswa serta memberi informasi tentang ilmu kesipilan khususnya dalam hal pembangunan konstruksi bagi seluruh peserta kegiatan yang merupakan mahasiswa dan masyarakat umum. Adapun tujuan penyelenggaraan webinar ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan para peserta mengenai dunia teknik sipil terkhusus pada bidang geoteknik, menumbuhkan sistemasi berpikir dalam menuangkan ide dan gagasan kreatif, menjalin serta meningkatkan hubungan antara mahasiswa teknik sipil secara nasional dan internasional serta mejadi sarana untuk memperkenalkan Jurusan Teknik Sipil  Universitas Trisakti ke tingkat nasional dan internasional.

 

Kegiatan International Webinar ini dilaksanakan secara daring pada  hari Sabtu, 10 April 2021 dari  pukul 09.00 sampai dengan pukul 16.15 WIB dengan menggunakan media Big Marker. Dalam acara Iternatinoal Webinar pemaparan materi diberikan oleh empat narasumber dari empat negara yaitu Amerika, Jepang, Singapura, dan Indonesia. Narasumber tersebut adalah :

1. Daniel Hutabarat, Ph.D.  ( Doctor at California University,Berkeley USA)

2. Dr. Hartono Wu  ( Assistan Prof at Singapore Institute ( SIT )

3. Dionysius M. Siringoringo, Ph.D. ( IAS Associate Prof at Yokohama University )

4. Prof. Paulus Pramono Rahardjo, Ir., MSCE., Ph.D. ( Dosen Universitas Parahyangan )

 

Harapan kami adalah  kedepannya  kegiatan ini dapat bermanfaat bagi seluruh pihak yang terlibat dalam  meningkatkan wawasan dan memotivasi seluruh mahasiswa dan  ahli – ahli dalam bidang teknik sipil Indonesia bahwa kita memiliki kemampuan untuk bersaing secara global, serta kami juga berharap bahwa kegiatan ini dapat diselnggarakan kembali dan dikembangkan lagi guna menunjang kemajuan bidang teknik sipil di Indonesia.